<div style="text-align: justify;"> Canggu, (21/7) - Tanaman padi yang berumur sekitar 2 bulan di subak Umadesa banjar Babakan Canggu, kini diserang hama tikus. Petani pun dibuatnya was-was karena tanaman padi petani saat ini sudah mulai berbuah.</div> <div style="text-align: justify;">  </div> <div style="text-align: justify;"> Petani I Wayan Dendri (65 th), Selasa (21/7) mengatakan, tanaman padinya yang kini sudah mulai berbuah diserang hama tikus. Hanya saja tingkat serangannya tidak begitu luas atau ringan. Akan tetapi pihaknya bersama dengan petani lainnya dibuatnya  khawatir, jangan-jangan nanti terus meluas.</div> <div style="text-align: justify;">  </div> <div style="text-align: justify;"> "Walau tingkat serangan masih ringan, saya betul-betul dibuatnya was-was, karena petani lainnya juga mengalami hal yang sama," ucap Dendri yang luas sawahnya sekitar 35 are itu.</div> <div style="text-align: justify;">  </div> <div style="text-align: justify;"> Pekaseh Subak Umadesa I Nengah Suarya mengakui, banyak tanaman padi petani setempat diserang hama tikus. Namun, tingkat serangannya masih tergolong ringan. Pihaknya pun berharap semoga tidak meluas, sehingga tidak sampai petani mengalami gagal panen.</div> <div style="text-align: justify;">  </div> <div style="text-align: justify;"> "Semoga serangan tikus tidak makin ganas agar petani menikmati hasil jerih payahnya di masa pandemi Covid yang saat ini semuanya serba susah," demikian Suarya sambil menambahkan luas subak Umadesa sekitar 90 ha. <em>(007/KIM/CGG).</em></div>