<div style="text-align: justify;"> <div> Canggu, (Atnews )- Para pemilik usaha wisata yang ada di Canggu Kecamatan Kuta Utara khususnya merasa cukup prihatin atas berjangkitnya virus corona yang terjadi di Wuhan Tiongkok.&nbsp;</div> <div> &nbsp;</div> <div> Untuk menyikapi atas sepinya turis asal Tiongkok yang melancong ke Bali, dan Canggu khususnya para pemilik usaha mengadakan kegiatan bersih-bersih di sepanjang pantai Canggu Sabtu (15/2).</div> <div> &nbsp;</div> <div> Kegiatan kebersihan ini melibatkan lebih dari 200 orang karyawan hotel, vila, restorant, rumah makan dan lainnya dengan berhasil mengumpulkan hampir 1 ton sampah dari berbagai jenis yang mengotori pantai Canggu.</div> <div> &nbsp;</div> <div> &quot;Saya memberi apresiasi kepada pemilik usaha wisata yang ada di Canggu karena peduli serta turut berpartisipasi dalam menjaga kebersihan di pantai. Sehingga jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke Canggu semakin ramai, &quot; ucap Kepala Desa Canggu I Nengah Lana,SH&nbsp; yang turut hadir dalam kesempatan tersebut.</div> <div> &nbsp;</div> <div> Jelas Lana, dampak virus corona membuat jumlah wisatawan asal Cina sepi di Canggu sepi. Sehingga, pemilik usaha wisata seperti home stay, vila dan lainnya menjadi kelimpungan.&nbsp;</div> <div> &nbsp;</div> <div> &quot;Namun turis asal Eropa dan Australia masih tetap ramai, tidak terpengaruh keberadaannya di Canggu,&quot; demikian Lana. <em>(007/KIM/CGG).</em></div> </div>